Sabtu, 24 November 2012

Kayu Bertuah di Karimun Jawa




TAHUKAH KAMU ADA KAYU BERTUAH NUSANTARA?
yupp... ini dia uniknya KARIMU JAWA :)
YG REQUEST BISA MERAPAT YA hehehe

KARIMUN JAWA TERLETAK SEBELAH UTARA JEPARA KOTA, MENYAJIKAN PANORAMA ALAM BAIK DARAT MAUPUN LAUT. MITOS DAN CERITA RAKYAT TENTANG TIGA KAYU LANGKA BERTUAH YANG BANYAK DITEMUI,MEMBERIKAN DAYA TARIK TERSENDIRI . DI KEPULAUAN KARIMUN JAWA KAYU STIGI,KALIMASADA,DEWADARU MEMPUYAI KERAGAMAN JENIS DIBANDING KEPULAN LAIN DI INDONESIA.

Kekuatan energi murni yang terdapat pada “Kayu Bertuah”, rata-rata dua kali lipat lebih besar jika dibanding energi murni pusaka. Hal ini bisa diartikan jika energi murni sebuah pusaka pada level 5, maka energi murni kayu bertuah rata-rata akan mencapai level 10.

Secara ilmiah, ketika masih hidup, batang pohon "kayu bertuah” membawa netrogenium dalam jumlah yang relatif tinggi. Dari sini bisa diinsafi bahwa beberapa kayu tertentu bahkan memiliki kekuatan pemancar. Suatu contoh, jika kita berharap selamat dari kejahatan, maka kayu itu menjadi pemancar dari niat tersebut. Keberadaan netrogenium sekaligus sifat pemancaran dengan frekuensi sangat tinggi yang dimiliki kayu bertuah, jika dipicu dengan doa, frekuensinya menjadi lebih kuat, tinggi dan menimbulkan aura. Cahaya rumusnya 328 tahun kecepatan suara atau R sehingga logika manusia tidak dapat menjangkau. Karena itu, walau secara alami kayu “bertuah” itu memiliki energi kuat dan positif, seseorang yang menggunakan sebagai sarana penyembuhan, jaga diri atau membangkitkan energi batin, disarankan tetap memperkuat keyakinannya (ingat sifat pemancaran di atas). Bertemunya unsur alami karakter kayu tersebut dengan keyakinan pribadi adalah proses allo – auto sugesti yang dapat membangkitkan kekuatan berlipat-lipat.
BERBAGAI BENTUK SOUVENIR DARI TIGA KAYU BERTUAH KHAS KARIMUN JAWA JEPARA :
DEWADARU
KALIMASADA
STIGI
DEWA DARU

Kayu langka ini banyak ditemukan di kepulauan Karimun jawa.Memiliki serat kasar jika diraba walaupun setelah diamplas seratnya tetap terLIHAT TIMBUL KASAR. Konon pohon dewadaru ini tumbuh dari tongkatnya sunan nyamplungan murid sari sunan muria KUDUS,tongkat ini ditancapkan ke dalam tanah dan ajaibnya tongkat tersebut dapat tumbuh hidup layak seperti tumbuhan lain,hingga sekarang pohon ini dikenal dengan sebutan Dewadaru.Dari info yang saya tahu,dewadaru di indonesia tumbuh di dua tempat yaitu gunung kawi dan di karimun jawa.Tumbuhan langka ini berkhasiat untuk obat orang sakit dengan cara kayu tersebut dimasukkan kedalam air kemudian dimintakan doa kepada Tuhan lalu airnya diminum.
Di Karimun jawa kayu dewadaru ada 2 jenis yaitu "DEWADARU MUDA DAN KELEP"

DEWADARU MUDA warnanya kuning agak putih,kebaradaanya masih melimpah di kepulauan karimun jawa. DEWADARU KELEP cirinya berwarna kuning tua/agak kecoklatan,dan tenggelam dalam air secara perlahan proses tenggelamnya jika dibanding dengan stigi yang langsung tenggelam dalam air.

DEWADARU adalah pasangan dari Kayu Setigi. Jika keduanya disatukan, pancaran energinya menjadi lebih maksimal, khususnya untuk :
• Keselamatan
• Meningkatkan keberanian (nyali)
• Melancarkan rezeki
• Penangkal energi negatif,
• Menetralkan racun

STIGI/setigi
Stigi salah satu kayu magis/kayu bertuah yang paling populer. Bahkan sebagian masyarakat kita menganggapnya sebagai “Raja Kayu Bertuah”. Kayu yang memiliki karakter keras, kuat dan dinamis. Ada 2 jenis yaitu setigi yaitu stigi laut dan stigi darat/wulung.
1.STIGI LAUT/COKLAT
2.STIGI WULUNG/DARAT
1.STIGI LAUT/COKLAT

Stigi coklat ini ,ada juga sebagian masyarakat yang menamakan stigi "LAUT" .Keberadaan stigi jenis ini masih banyak ditemukan di Karimun Jawa atau pulau lain di Indonesia.Warnanya coklat tua mengkilap.
kaeistimewaan karimun jawa yaitu mempunyai stigi laut dari jenis stigi barek

STIGI BAREK

Stigi barek ini termasuk jenis yang istimewa, berwarna coklat tua dengan tekstur serat kayu alami yang unik seperti sisik ular dan jika terkena sinar, serat kayu ini tampak bergerak. Karena itulah dinamakan stigi "barek" oleh masyarakat sekitar.Keberadan kayu stigi jenis (barek) ini sudah SANGAT LANGKA kayu ini terlihat mewah jika dibuat tongkat.Dikalangan pawang ular stigi barek sangat populer karena dari jenis inilah kekuatan penghisap bisa ular/hewan berbisa lebih maksimal di banding dengan stigi lain.Stigi jenis ini sangat cocok untuk dipakai atau dibawa bepergian.



2.STIGI DARAT/WULUNG

Setigi darat/wulung warnanya hitam dan semakin lama akan semakin hitam.Kayu ini berwarna hitam yang di peroleh dari proses alam,karena kayu tumbang tertimbun tanah selama puluhan tahun,semakin lama kayu jenis ini tertimbun tanah maka warna hitamnya akan semakin pekat.Setigi darat/wulung kebaradaannya sudah sangat langka.Pulau bengkoang dan pulau kembar di kepulauan karimun jawa Jepara merupakan pulau penghasil setigi terbaik di indonesia.jenis kayu stigi darat inilah yang sebenarnya dikenal sebagai RAJANYA KAYU BERTUAH. Tuah alami kayu ini lebih maksimal dibanding jenis stigi yang lain,terutama untuk "pengasihan dan kekebalan"keberadaanya sudah sangat langka juga karena banyak di buru dan keberadaan kayu ini juga sudah cukup sulit di temukan karena dari jenis kayu pendem atau tertimbun tanah.

Kesamaan dari semua jenis setigi ini tenggelam jika diletakkkan di air (walau secuil).Di laut kayu ini akan tenggelam sampai ke dasar paling bawah. Jika ditempelkan bagian tubuh yang tergigit atau tersengat binatang berbisa (ular, kalajengkling, kelabang, dll.) dapat melekat kemudian menghisap bisa yang berada di dalam tubuh korban hingga habis dan Setigi terlepas dari kulit dengan sendirinya jenis "stigi barek" lebih istimewa utk penghisap bisa.
Di sisi lain, kayu Setigi jika berada di tangan orang yang berprilaku baik, dapat menjadi “pembangkit” kekuatan spiritualnya.konon kayu setigi ini digunakan sunan nyamplungan untuk memukul ular edor yang menggigitnya pada saat mengadakan perjalanan dihutan sehingga sunan Nyamplungan karimun jawa menjadi marah dan bersabda,akhirnya ular edor menjadi rabun.sampai sekarang kayu stigi masih bisa ditemukan di kepulauan karimun jawa Jepara.Sejak zaman dulu, kayu Setigi sudah banyak dimanfaatkan terutama oleh para jawara agar “tahan pukul” dan memperkuat pukulan. Dan istimewanya, meskipun sudah terjadi pergeseran orientasi hidup di zaman modern ini, setigi tetap populer meskipun untuk pemanfaatan yang berbeda. Pada saat ini aura setigi lebih difungsikan orang untuk meningkatkan daya kharisma dan wibawa terutama bagi para pemimpin.
fungsi atau tuah kayu stigi diyakini untuk:
meningkatkan kewibawaan
penolak sihir/black magic
kekebalan bagi yang cocok
penyedot bisa
pengasihan

KALIMASADA
Jika dibanding Setigi, kayu ini bobotnya lebih ringan.Kalimasada muda/kalimasada kapur berwarna hitam pucat sedangkan kalimasada tua warnya hitam pekat biasa di namakan "kalimasada batu polos/hitam pekat"Seperti Setigi dan Dewadaru, kayu Kalimasada juga sangat dicari oleh para pelaku bisnis, pejabat pemerintahan, serta para pemimpin bisnis di perusahaan-perusahaan. Kayu ini sifatnya adem atau mengayomi,seperti namanya KALIMASADA yang berarti KALIMAH SAHADDAD.
Aura yang dipancarkan oleh seseorang yang mengenakan kalung tasbih kayu Kalimasada dalam waktu sekitar 15 menit cenderung berwarnah biru dan ungu seperti aura orang yang sedang berdzikir/tafakur dan meditasi. Aura ungu biasanya menunjukkan bahwa orang tersebut telah mencapai kerohanian, hubungan ILLAHI pemahaman spiritual, dan kesadaran kosmis. sedangkan warna biru menunjukkan adanya mental yang kuat, kecerdasan pemikiran dan nalar,kemampuan naluriah, sikap analitis, mental berpandangan jauh. Terpusat diotak. Menunjukkan kayu ini mampu memperkuat energi SPIRITUALITAS YANG LEBIH UTUH pada seseorang yang memakainya.
Secara khusus, kayu Kalimasada berfungsi untuk :
menigkatkan keluhuran budi
cerdas dan mudah menghadapi masalah
melancarkan rizki
kharisma atau wibawa

Jadi kekuatan alami kayu Kalimasada yang memang sangat pas bagi para pemimpin yang ingin memimpin dengan lebih bijak dan cerdas.Dengan memanfaatkan sinergi dengan kayu-kayu bertuah lainnya maka akan diperoleh hasil yang luar biasa dan tetap bersifat alami.Dan biasanya kayu ini dipasangkan dengan stigi dan dewadaru.

0 comments:

Posting Komentar